Jumat, 24 April 2015

TATA CARA SHALAT DUHA

Sholat dhuha memiliki banyak manfaat. Salah satunya yaitu dapat merasa lapang dada dalam segala hal. Selain itu manfaat dari sholat dhuha yaitu membuka pintu rezeki. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan sedikit membahas mengenai bagaimana tata cara sholat dhuha, waktu sholat dhuha, doa sesudah sholat dhuha serta apa apa saja manfaat dari sholat dhuha. Pertama tama yang akan kami bahas disini yaitu mengenai Bacaan niat sholat dhuha.


Niat shalat dhuha

Pada dasarnya bacaan niat sholat dhuha sama halnya dengan bacaan niat niat sholat sunnat lain. Di bawah ini adalah bacaan niat sholat dhuha. 

أُصَلِّي سُنَّةَ الضُّحَي رَكْعَتَين ِللهِ تَعَاليَ


Ushallii sunnatadh-dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa.
Artinya: ” Aku niat shalat sunat dhuha dua rakaat, karena Allah.”

KISAH UWAIS AL-QARNI

Kisah Uwais Al-Qarni : Hikmah Taat Kepada Ibu

Pada zaman Rasulullah Muhammad saw, ada seorang pemuda bernama Uwais Al-Qarni yang tinggal di negeri Yaman. Uwais Al-Qarni merupakan seorang fakir dan yatim. Ia hidup bersama ibunya yang lumpuh dan buta. Uwais Al-Qarni yang bekerja sebagai penggembala domba hanya cukup untuk makan ibunya dari hasil usahanya. Bila ada kelebihan, terkadang ia pergunakan untuk membantu tetangganya yang hidup miskin. Uwais Al-Qarni dikenal sebagai anak yang taat beribadah dan patuh pada ibunya. Ia pun sering kali puasa.

MATERI BUNGA TUNGGAL AKUTANSI KELAS XI SMK


BUNGA TUNGGAL
Pengertian Bunga ( Interest )
Bunga adalah  balas  jasa atas pinjaman uang atau barang yang dibayar oleh debitor kepada kreditor [1. Pengertian bunga menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah imbalan jasa untuk penggunaan uang atau modal yang dibayar pada waktu tertentu berdasarkan ketentuan atau kesepakatan.
Pengertian Bunga Tunggal Atau Bunga Sederhana ( Simple Interest )
Bunga tunggal adalah bunga yang dihitung berdasarkan modal awal atau pokok pinjaman. Bunga tunggal dipengaruhi oleh tiga variabel, yaitu sebagai berikut :
1)   Uang pokok ,Uang yang dibungakan atau disebut juga sebagai pokok pinjaman yang disimpan dengan satuan mata uang.
2)   Tarif bunga
3)   Lama transaksi atau jangka waktu atau periode, merupakan satuan waktu perhitungan bunga yang diberlakukan. Bila tingkat bunga 3 % perbulan maka perhitungan bunga dilakukan perbulan. Demikian juga bila satuan waktunya perhari maka satuan bunga bisa disesuaikan. misalkan data bunga 2% perbulan dijadikan perhari menjadi 2% dibagi 30 ( asumsi jumlah hari dalam satu bulan ).[2]
Perhitungan nilai bunga merupakan hasil kali bunga dengan pokok pinjam dan periode. Rumusnya adalah sebagai berikut :(3)[3]
SI = P r t
S = P + SI
S = P (1 + r t )
Keterangan:
SI = besarnya bunga (simple interest)
P = uang pokok (principal)
r = tarif bunga atau tingkat bunga (rate)
t = waktu dalam tahun (time)
S = nilai akumulasi
Pak Darwin meminjam uang di bank sebesar Rp 10.000.000,00 dengan suku bunga 18% pertahun dan jangka waktu peminjaman selama 3 tahun. Hitunglah besarnya bunga selama 3 tahun dan jumlah uang yang harus dibayar oleh Pak Darwin?
Jawab.
Diketahui        P = Rp 10.000.000,00
                        r = 18% pertahun
                        t = 3 tahun
SI         = P .  r .  t
            = Rp 10.000.000,00 . (18/100). 3
            = Rp 5.400.000,00
Jadi, besarnya bunga selama tiga tahun dan jumlah uang yang dibayar oleh pak Darwin masing-masing sebesar Rp 5.400.000,00 dan Rp 15.400.000,00.
Rumus untuk menghitung besarnya bunga berdasarkan lamanya pembungaan bulanan adalah sebagai berikut.
Perbulan : SI = P . r . (t/12)     
Pada tanggal 15 Januari 2007, Habib menyimpan uang di bank sebesar Rp 500.000,00 dengan mendapatkan suku bunga 12% pertahun. Ternyata pada tanggal 2 Mei 2007 ia mengambil uang tersebut. Hitunglah besarnya bunga dan jumlah uang yang diterima oleh Habib?
Jawab.
Diketahui        P = Rp 500.000,00
                        r = 12% pertahun
                        t = 4 bulan
SI         = P .  r .  (t/12)   
            = Rp 500.000,00 . (12/100) . (4/12)
            = Rp 20.000,00