TUGAS ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN KELAS XI
Cuti Pegawai Negeri Sipil
Pengertian
Cuti Pegawai Negeri Sipil adalah keadaan tidak masuk
kerja yang diijinkan dalam jangka waktu tertentu. Cuti merupakan hak Pegawai
Negeri Sipil, oleh sebab itu pelaksanaan cuti hanya dapat ditunda dalam jangka
waktu tertentu apabila kepentingan dinas mendesak.
Cuti Pegawai Negeri Sipil terdiri dari:
a.�
���� Cuti Tahunan
�
�
Diberikan
kepada Pegawai Negeri Sipil (termasuk Calon Pegawai Negeri Sipil) yang telah
bekerja sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun�
secara terus-menerus, lamanya cuti tahunan 12 (dua belas) hari kerja dan
tidak dapat dipecah-pecah hingga jangka waktu yang kurang dari 3 (tiga) hari
kerja;
�
Cuti
tahunan yang akan dijalankan di tempat yang sulit perhubungannya jangka waktu
cuti paling lama 14 (empat belas) hari.
�
Cuti
tahunan yang tidak diambil dalam tahun yang bersangkutan, dapat diambil dalam
tahun berikutnya untuk paling lama 18 (delapan belas) hari kerja termasuk cuti
tahunan dalam tahun yang sedang berjalan
�
Cuti
tahunan yang tidak diambil lebih dari 2 (dua) tahun berturut-turut, dapat
diambil dalam tahun berikutnya untuk paling lama 24 (dua puluh empat) hari
kerja termasuk cuti tahunan dalam tahun yang sedang berjalan.
�
Cuti
tahunan dapat ditangguhkan pelaksanaannya oleh pejabat yang berwenang
memberikan cuti paling lama 1 (satu) tahun, apabila kepentingan dinas mendesak,
dan dapat diambil dalam tahun berikutnya selama 24 (dua puluh empat) hari kerja
termasuk cuti tahunan dalam tahun yang sedang berjalan.
�
Pegawai
Negeri Sipil yang menjadi guru pada sekolah dan dosen pada perguruan tinggi
yang mendapat liburan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, tidak
berhak atas cuti tahunan.